Mengapa Banyak Orang Kembali kepada Mantan Pasangan?

Sabtu, 21 September 2024 14:34

Artikel ini membahas alasan di balik keputusan orang untuk kembali menjalin hubungan dengan mantan pasangan, termasuk faktor cinta, keakraban, dan penyesalan.

© copyright RDNE Stock project - Pexels

Tak sedikit mantan pasangan yang kembali bersama setelah terpisah dalam waktu yang lama. Di kalangan selebritas, contoh terbaru adalah Jennifer Lopez dan Ben Affleck, yang memutuskan untuk menjalin kembali hubungan pada 2021 setelah sebelumnya putus pada 2004, meskipun mereka pernah bertunangan. Namun, hubungan mereka kini berada dalam masalah setelah Jennifer menggugat cerai Ben pada 26 April 2024.

Situasi ini mungkin membuat banyak orang bertanya-tanya mengapa ada yang ingin kembali kepada mantan pasangan. Berikut adalah beberapa alasan mengapa orang sering memilih untuk balikan, seperti yang dilansir dari Psychology Today.

Alasan Kembali kepada Mantan

1. Masih Cinta

Rasa cinta yang tersisa seringkali menjadi alasan utama bagi banyak orang untuk kembali kepada mantan. Setelah putus, tidak jarang perasaan cinta masih ada. Beberapa orang mencoba untuk move on, sementara yang lain justru menghubungi mantan untuk menjalin hubungan kembali.

2. Keakraban

Keakraban yang terjalin selama masa pacaran membuat seseorang merasa lebih nyaman bersama mantan. Saat berpacaran, kita saling mengenal satu sama lain, termasuk hal-hal yang disukai dan tidak disukai. Hal ini membuat hubungan baru terasa asing dibandingkan dengan keakraban yang sudah ada.

3. Persahabatan

Dalam hubungan antara laki-laki dan perempuan, ada elemen persahabatan selain cinta. Ketika putus, kehilangan teman yang selama ini mendampingi dapat menyebabkan rasa kesepian. Kembali kepada mantan seringkali menjadi cara untuk mengatasi kesepian dan mendapatkan kembali persahabatan tersebut.

4. Pemahaman

Setelah putus, banyak orang mulai merenungkan hubungan mereka dan memahami pasangannya dengan lebih baik. Terkadang, kita baru menyadari bahwa mantan adalah pribadi yang baik, meskipun pertengkaran sebelumnya membuat hal itu tidak terlihat.

5. Mantan Lebih Baik daripada Orang Lain

Setelah putus, kita sering membuka diri untuk bertemu orang baru. Namun, seringkali kita merasa bahwa orang baru tersebut tidak lebih baik daripada mantan kita. Rasa bahwa mantan lebih baik membuat kita ingin kembali menjalin hubungan.

6. Penyesalan

Putus cinta seringkali terjadi secara tiba-tiba dan dalam keadaan emosi yang tinggi. Setelah emosi mereda, penyesalan bisa muncul, dan kita merasa seharusnya tidak putus. Hal ini dapat mendorong keputusan untuk kembali bersama.

7. Demi Mantan

Terkadang, orang kembali kepada mantan karena merasa kasihan atau memiliki rasa hutang budi.

Dengan memahami alasan-alasan ini, kita bisa lebih mengerti mengapa beberapa orang memilih untuk kembali kepada mantan pasangan mereka.

Artikel terkait

Faktor Penyebab Perundungan di Indonesia
Menghindari Perundungan di Lingkungan Pendidikan
Mengatasi Kekhawatiran Orangtua: Pentingnya Kebebasan bagi Balita
Permintaan Layanan Kamar Paling Aneh dari Tamu Hotel
Keuntungan Menggunakan Jasa Wedding Planner untuk Pernikahan Impian
Dukungan Nutrisi untuk Kecerdasan Anak di Masa Remaja
Cara Memuji Anak agar Percaya Diri dan Rendah Hati
Perubahan Tren Pernikahan: Dari Intim ke Megah Pasca Pandemi
Panduan Aman Terbang untuk Ibu Hamil
Perjalanan Penurunan Berat Badan Nikocado Avocado
Ide Suvenir Pernikahan yang Unik dan Berbeda
Manfaat dan Resep Jus Kurma yang Bergizi