YouTube Hentikan Rekomendasi Konten Kesehatan untuk Remaja: Upaya Lindungi Citra Tubuh

Minggu, 17 November 2024 12:26

YouTube menghentikan rekomendasi konten kesehatan dan kebugaran bagi remaja untuk mencegah dampak negatif terhadap citra tubuh. Langkah ini diambil setelah penelitian menunjukkan hubungan antara media sosial dan citra tubuh yang buruk.

illustration YouTube rekomendasi konten kesehatan remaja © copyright Andrea Piacquadio - Pexels

YouTube, platform media sosial yang populer, mengambil langkah baru untuk melindungi kesehatan mental remaja dengan menghentikan rekomendasi video kesehatan dan kebugaran yang menampilkan bentuk tubuh ideal. Keputusan ini diambil berdasarkan kekhawatiran akan dampak negatif konten tersebut terhadap citra tubuh remaja, terutama mereka yang sedang dalam masa pertumbuhan dan pembentukan identitas.

Melindungi Remaja dari Konten Berbahaya

Alasan di balik kebijakan baru ini adalah penggunaan algoritma YouTube yang secara otomatis merekomendasikan konten berdasarkan riwayat tontonan pengguna. Algoritma ini dapat mengarahkan remaja ke konten yang semakin ekstrem dan tidak sehat, membentuk pola pikir yang tidak realistis tentang bentuk tubuh ideal. Algoritma ini, meskipun dirancang untuk memberikan pengalaman yang dipersonalisasi, justru dapat berdampak negatif pada kesehatan mental remaja.

YouTube, sebagai platform yang bertanggung jawab, telah melakukan berbagai upaya untuk melindungi penggunanya, khususnya remaja. Tahun lalu, platform ini memperbarui pedoman dari komite penasihat anak muda dan keluarga dengan membatasi konten kebugaran untuk remaja. Pembatasan ini dimulai di Amerika Serikat dan kemudian meluas ke Eropa.

"Aturan baru ini bertujuan untuk mencegah remaja memiliki pandangan negatif tentang diri mereka sendiri," ungkap Dr. Garth Graham, Kepala YouTube Health, dan James Beser, Direktur Manajemen Produk YouTube Youth. Dr. Graham menambahkan, "Satu video mungkin tidak berbahaya, tapi kalau ditonton terus-menerus, bisa jadi masalah buat beberapa remaja."

Dampak Negatif Media Sosial terhadap Citra Tubuh

Penelitian menunjukkan bahwa media sosial memiliki potensi untuk memengaruhi pikiran dan rasa percaya diri seseorang, terutama dalam hal citra tubuh. Sebuah tinjauan terhadap 50 studi dari 17 negara menemukan bahwa media sosial bisa menyebabkan citra tubuh yang buruk, gangguan makan, dan masalah kesehatan lainnya.

Orang cenderung membandingkan diri mereka dengan orang lain di media sosial dan menganggap standar tubuh yang tidak realistis. Kelompok yang paling rentan terhadap dampak negatif ini adalah perempuan, anak perempuan, orang yang kelebihan berat badan, dan mereka yang sudah memiliki citra tubuh negatif. Sebaliknya, orang yang merasa percaya diri dengan bentuk tubuhnya cenderung tidak terpengaruh.

Langkah Proaktif YouTube

Selain membatasi konten kesehatan dan kebugaran, YouTube juga mengurangi akses remaja ke konten yang berkaitan dengan gangguan makan dan kekerasan fisik. Platform ini berkomitmen untuk menciptakan lingkungan online yang aman dan sehat bagi semua penggunanya, terutama bagi mereka yang rentan terhadap dampak negatif konten. Dengan kebijakan baru ini, YouTube juga akan mengarahkan pengguna ke hotline krisis ketika mereka mencari informasi tentang bunuh diri, menyakiti diri sendiri, dan gangguan makan.

Keputusan YouTube untuk menghentikan rekomendasi konten kesehatan dan kebugaran untuk remaja adalah langkah proaktif yang penting dalam melindungi kesehatan mental remaja. Platform ini menunjukkan komitmennya dalam menciptakan lingkungan online yang sehat dan aman bagi semua penggunanya, dengan fokus pada kesehatan mental dan kesejahteraan remaja.

Artikel terkait

Sindrom Hilangnya Kekuasaan: Ketika Lansia Merasa Tak Berdaya
Kecanduan Alkohol: Penyakit Kronis yang Memengaruhi Otak dan Perilaku
Teman Bicara, Kunci Bahagia Lansia di Tengah Kesibukan Masa Tua
Sadfishing: Mencari Perhatian atau Meminta Bantuan?
Bluesky Meroket, 500.000 Pengguna Baru dalam Sehari! Ini Alasannya
Generasi Z dan Kurangnya Etika: Tantangan Baru bagi Orang Tua dan Perkembangan Teknologi
Threads Hadirkan Fitur Edit Postingan: Lebih Fleksibel dan Akurat
Manfaat Meditasi: Rahasia Ketenangan dan Kesehatan yang Lebih Baik
YouTube Shopping Resmi Hadir di Indonesia, Shopee Jadi Mitra Pertama
Doomscrolling: Bahaya Konsumsi Berita Negatif Terus-Menerus
Hadapi Stigma, Jaga Kesehatan Mental: Tips untuk Tetap Kuat
Indonesia Juara! Punya Pengguna TikTok Terbanyak di Dunia