:strip_exif():quality(75)/medias/2696/e59b926dd3afff1177a5839e69710fe6.jpeg)
Memutuskan untuk menikah muda, sebelum usia 20 tahun, adalah keputusan yang seringkali memicu perdebatan. Ada yang berpendapat bahwa usia muda belum cukup matang untuk menjalani pernikahan, namun pandangan ini tidak selalu benar.
Memang, pernikahan merupakan komitmen yang besar dan menuntut kesiapan mental dan emosional. Namun, usia bukan satu-satunya penentu kesiapan. Psikolog Vania Susanto menegaskan bahwa kematangan emosional dan sosial lebih penting daripada usia. Jika seseorang telah mencapai kematangan dalam kedua aspek ini, menikah muda dapat menjadi pilihan yang tepat.
Mengapa Menikah Muda Bisa Menjadi Pilihan Tepat?
Menurut teori Erik Erikson, usia dewasa awal adalah tahap di mana manusia memiliki keinginan kuat untuk membangun hubungan intim. Keinginan ini, jika tidak terpenuhi, dapat menimbulkan perasaan kesepian dan terisolasi. Menikah muda dapat menjadi cara untuk memenuhi kebutuhan psikososial dan merasakan kebahagiaan dalam hubungan yang berkomitmen.
Faktor Penting Sebelum Memutuskan Menikah Muda
Namun, perlu diingat bahwa menikah muda hanya akan membawa dampak positif jika dilakukan dengan kesiapan yang matang. Jika seseorang belum siap secara emosional dan sosial, menikah muda berisiko menimbulkan berbagai masalah.
Berikut beberapa hal penting yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan menikah muda:
- Kesiapan Mental dan Emosional: Apakah Anda telah siap menghadapi tanggung jawab sebagai suami/istri? Apakah Anda telah cukup matang untuk berkomunikasi dan menyelesaikan konflik dengan pasangan?
- Kesiapan Finansial: Apakah Anda dan pasangan telah memiliki sumber pendapatan yang stabil untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga?
- Dukungan Keluarga: Apakah keluarga Anda dan pasangan mendukung keputusan Anda untuk menikah muda?
- Tujuan dan Harapan: Apakah Anda dan pasangan telah memiliki visi yang sama tentang masa depan pernikahan kalian?
- Kesiapan Menghadapi Tantangan: Menikah muda akan dihadapkan dengan berbagai tantangan, seperti tekanan sosial dan kurangnya pengalaman. Apakah Anda siap untuk menghadapi semua itu?
Menikah muda bukanlah pilihan yang salah jika dilakukan dengan kesiapan yang matang. Penting untuk memahami bahwa kesiapan menikah tidak hanya soal usia, tetapi juga tentang kematangan emosional dan sosial. Sebelum memutuskan untuk menikah muda, pertimbangkan dengan matang berbagai aspek yang terkait dengan keputusan besar ini.