Penelitian Ungkap Misteri Perilaku Anjing Saat Bertemu Anjing Lain

Kamis, 17 Juli 2025 06:39

Penelitian baru mengungkap bagaimana anjing menggunakan bahasa tubuh dan sinyal nonverbal untuk membangun hierarki sosial dan berkomunikasi dengan anjing lain.

illustration Anjing © copyright Ketut Subiyanto - Pexels

Sebuah studi terbaru mengungkap misteri perilaku anjing saat bertemu dengan anjing lain. Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal "Animal Cognition" ini menunjukkan bahwa anjing menggunakan berbagai cara untuk berkomunikasi dan membangun hierarki sosial dalam kelompoknya. Para peneliti dari University of Vienna, Austria, mengamati perilaku 15 pasang anjing yang tidak saling mengenal saat mereka bertemu di ruang yang sama. Mereka menemukan bahwa anjing cenderung menggunakan berbagai sinyal nonverbal, seperti postur tubuh, gerakan ekor, dan suara, untuk berkomunikasi dan membangun dominasi.

Bahasa Tubuh Anjing

Anjing memiliki bahasa tubuh yang kompleks dan rumit yang mereka gunakan untuk berkomunikasi satu sama lain. Saat bertemu dengan anjing lain, mereka dapat menunjukkan dominasi melalui postur tubuh mereka, seperti berdiri tegak dengan ekor terangkat tinggi dan kepala terangkat. Sebaliknya, anjing yang merasa lebih rendah akan menundukkan kepalanya, mengecilkan tubuhnya, dan menjauhkan ekornya.

"Anjing menggunakan sinyal nonverbal, seperti gerakan ekor, untuk menunjukkan sikap mereka terhadap anjing lain. Ekor yang terangkat tinggi menunjukkan kepercayaan diri dan dominasi, sedangkan ekor yang terkulai rendah menunjukkan rasa takut atau tunduk," ujar Dr. Eva-Maria Kogan, salah satu peneliti dalam studi tersebut.

Dominasi dan Hierarki

Penelitian ini juga menunjukkan bahwa anjing membangun hierarki sosial dalam kelompoknya. Anjing yang menunjukkan dominasi cenderung mendapat prioritas dalam mendapatkan makanan, mainan, dan perhatian dari pemiliknya. Dominasi ini dapat dibangun melalui berbagai cara, seperti menggertak, menggonggong, dan menunjukkan postur tubuh yang dominan.

"Anjing-anjing yang lebih dominan seringkali akan mengontrol sumber daya, seperti makanan atau mainan. Mereka juga lebih mungkin untuk mendapatkan perhatian dari pemilik mereka," jelas Dr. Kogan.

Penelitian ini memberikan pemahaman yang lebih dalam tentang bagaimana anjing berkomunikasi dan membangun hierarki sosial. Pengetahuan ini dapat membantu pemilik anjing memahami perilaku anjing mereka dan membangun hubungan yang lebih baik dengan mereka.

"Dengan memahami bahasa tubuh anjing, pemilik dapat lebih memahami perilaku mereka dan dapat mengambil langkah-langkah untuk membangun hubungan yang lebih harmonis dengan mereka," tambah Dr. Kogan.

Artikel terkait

Waspada! 5 Tanda Bahaya Kesehatan Anabul yang Tak Boleh Diabaikan
Siapa Saja yang Dihubungi Seseorang di WhatsApp? Panduan Etis & Aman
Konflik Orang Tua dan Anak: Cara Menyelesaikannya dengan Bijak
Menangkal Kesepian: Mengapa Lansia Merasa Terabaikan dan Cara Mengatasinya
Akses WhatsApp di Ponsel Lain: Mudah dan Praktis
Kesehatan Mental Lansia: Jangan Abaikan Perasaan Mereka
Si Kecil Ngamuk? Ini Panduan Menghadapi Tantrum Anak Usia 1-3 Tahun
Zoom: Solusi Serbaguna untuk Pertemuan Daring di Era Digital
Hindari 5 Kebiasaan Ini Agar Anak Bertanggung Jawab
Tanda-Tanda Anak Berpotensi Menjadi Pelaku Bullying
Menikah Muda: Kesiapan Mental dan Emosional Jadi Kunci
Terblokir di WhatsApp? Coba 4 Cara Ini untuk Tetap Terhubung!