Mengenal Tensi Tinggi: Gejala dan Akibatnya

Selasa, 1 Oktober 2024 20:56

Tensi tinggi adalah kondisi berbahaya yang dapat menyebabkan komplikasi serius. Pelajari gejala dan akibat dari tekanan darah tinggi serta pentingnya pemeriksaan kesehatan.

© copyright Alex Green - Pexels

Tensi tinggi adalah kondisi di mana tekanan darah melebihi batas normal, yaitu di atas 140/90 mmHg. Jika tidak ditangani, tensi tinggi dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius, seperti penyakit jantung, kerusakan ginjal, dan stroke. Berikut adalah gejala dan akibat dari tekanan darah tinggi.

Gejala Tensi Tinggi

Tekanan darah tinggi sering disebut "silent killer" karena tidak selalu menunjukkan gejala. Namun, ada beberapa tanda yang perlu diwaspadai, antara lain:

1. Sakit kepala parah yang berkepanjangan

2. Kesulitan bernapas atau sesak napas

3. Mimisan

4. Kulit tampak memerah

5. Pusing

6. Nyeri dada

7. Gangguan penglihatan, seperti pandangan kabur

8. Mual dan muntah

9. Gelisah

10. Kelelahan

Jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut, segera kunjungi fasilitas kesehatan untuk pemeriksaan tekanan darah dan konsultasi dengan dokter. Jika hasilnya menunjukkan tekanan darah tinggi, dokter biasanya akan meresepkan obat dan menyarankan perubahan gaya hidup.

Akibat Tensi Tinggi

Berikut adalah beberapa komplikasi yang dapat terjadi akibat tensi tinggi jika tidak ditangani dengan baik:

1. Gagal Jantung

Tekanan darah tinggi memaksa jantung bekerja lebih keras, yang dapat menyebabkan penebalan dinding jantung dan kesulitan dalam memompa darah ke seluruh tubuh.

2. Stroke

Tensi tinggi dapat merusak pembuluh darah di otak, meningkatkan risiko stroke hemoragik. Sebaliknya, tekanan darah yang terlalu rendah juga dapat menyebabkan stroke iskemik.

3. Aneurisma

Tekanan darah tinggi dapat melemahkan dinding arteri, menyebabkan pembentukan kantong rapuh. Jika dibiarkan, ini bisa berakibat fatal jika arteri pecah.

4. Masalah Penglihatan

Retinopati hipertensi adalah gangguan mata yang disebabkan oleh penyempitan pembuluh darah retina, yang dapat mengakibatkan kebutaan.

5. Kerusakan Ginjal

Hipertensi dapat menyempitkan pembuluh darah di ginjal, mengganggu fungsi ginjal dalam membuang limbah dan cairan berlebih, yang dapat menyebabkan kerusakan lebih lanjut.

Menjaga kesehatan tekanan darah sangat penting untuk mencegah komplikasi serius. Jika Anda memiliki faktor risiko, jangan ragu untuk melakukan pemeriksaan secara rutin.

Artikel terkait

Mengelola Stres untuk Kesehatan Jantung yang Lebih Baik
Waspada Kesehatan Jantung: Ancaman dari Gaya Hidup Modern
Pentingnya Pemeriksaan Jantung untuk Mencegah Penyakit Jantung
Memahami Aritmia: Detak Jantung Tidak Teratur dan Cara Penanganannya
Mengatasi Penyakit Asam Urat dengan Pengobatan Alami
Risiko Penggunaan Antiseptik di Ketiak: Apa yang Perlu Diketahui
Mengatasi Mood Swing dan Keseimbangan Hormon Wanita
Fakta Tentang Infertilitas dan Air Galon: Mitos atau Realita?
Manfaat dan Efek Samping Nanas untuk Kesehatan
Panduan Lengkap Mengatasi Kutu Air: Gejala, Penyebab, dan Pengobatan
Dampak Aroma Parfum Pria Terhadap Pubertas Dini pada Perempuan
Mengurangi Risiko Diabetes Tipe 2 Melalui Pemilihan Makanan