Waspada! 5 Tanda Busi Mobil Anda Butuh Ganti

Pernahkah Anda merasakan mobil terasa berat saat akselerasi atau mesinnya bergetar? Bisa jadi busi mobil Anda sudah perlu diganti. Meskipun buku panduan mobil memberikan rekomendasi jarak tempuh penggantian, beberapa tanda lain bisa mengindikasikan perlunya pemeriksaan dan penggantian busi.

Mengapa busi perlu diganti? Busi berperan krusial dalam proses pembakaran bahan bakar di ruang mesin. Jika busi sudah aus atau rusak, proses pembakaran tidak akan sempurna. Hal ini berdampak pada kinerja mesin dan berpotensi menimbulkan kerusakan yang lebih parah di kemudian hari. Bagaimana cara mengetahui busi perlu diganti? Perhatikan beberapa gejala berikut ini.

Tanda-Tanda Busi Mobil Perlu Diganti

Mesin Kasar dan Tidak Stabil. Pertama, perhatikan kinerja mesin. Jika mesin terasa kasar, putaran mesin tidak stabil baik saat langsam maupun saat akselerasi, bahkan disertai suara 'nembak-nembak' dari knalpot, ini menunjukkan pengapian tidak sempurna. "Ini menandakan pengapian tidak sempurna," jelas seorang mekanik berpengalaman.

Akselerasi Berat dan Lemot. Kedua, rasakan akselerasi mobil. Akselerasi berat, tersendat-sendat, tarikan lemot, dan kehilangan tenaga menjadi indikasi lain. Kondisi ini menunjukkan proses pembakaran yang kurang optimal akibat busi yang bermasalah.

Asap Knalpot Berlebih dan Berbau Menyengat. Ketiga, amati asap knalpot. Asap knalpot yang lebih banyak dan berbau lebih menyengat dari biasanya menandakan pembakaran tidak sempurna di ruang bakar. Kondisi ini perlu segera ditangani untuk mencegah kerusakan lebih lanjut.

Elektroda Busi Basah. Keempat, periksa kondisi elektroda busi secara langsung. Jika elektroda basah dan lembap, itu menunjukkan sisa bahan bakar yang tidak terbakar. Hal ini menunjukkan busi tidak berfungsi optimal dalam memercikkan bunga api.

Hanya Beberapa Busi yang Bermasalah. Kelima, perlu diingat bahwa masalah busi tidak selalu terjadi pada semua silinder. Meskipun mesin masih menyala, putaran mesin tetap tidak stabil jika hanya beberapa busi yang bermasalah. Kondisi ini perlu segera diperiksa dan diperbaiki.

Penting untuk diingat bahwa gejala-gejala di atas juga bisa disebabkan oleh masalah pada komponen lain seperti koil pengapian atau kabel busi. "Oleh karena itu, sebaiknya lakukan pemeriksaan menyeluruh di bengkel untuk memastikan penyebabnya sebelum mengganti busi," saran seorang ahli otomotif.

Konsultasikan dengan mekanik terpercaya untuk mendapatkan diagnosis yang tepat. Mengganti busi yang masih baik akan membuang uang, sementara mengabaikan busi yang bermasalah bisa menyebabkan kerusakan yang lebih besar. Perawatan yang tepat akan menjaga performa dan umur panjang mobil Anda.

Jangan menunda pemeriksaan jika Anda merasakan salah satu gejala di atas. Busi yang berfungsi dengan baik sangat penting untuk menjaga performa mesin mobil Anda. Perawatan rutin, termasuk pemeriksaan dan penggantian busi secara berkala, adalah investasi untuk menjaga kesehatan mobil Anda.

Ingatlah, pencegahan selalu lebih baik daripada pengobatan. Lakukan pemeriksaan dan perawatan rutin untuk menghindari kerusakan yang lebih besar dan biaya perbaikan yang lebih mahal. Keberhasilan perawatan kendaraan bergantung pada kesadaran pemilik dalam merawat kendaraannya.