:strip_exif():quality(75)/medias/2238/5469a16e3e3410a6f7750a076f1ae5df.jpeg)
Hubungan yang sehat seharusnya menjadi sumber kebahagiaan dan dukungan, bukan sebaliknya. Sayangnya, terkadang kita bisa terjebak dalam hubungan yang penuh dengan dinamika negatif, yang dikenal sebagai hubungan toxic. Dalam hubungan tersebut, salah satu pihak atau bahkan keduanya, mungkin merasakan ketidaknyamanan, ketakutan, dan kehilangan rasa percaya diri. Hubungan toxic dapat berdampak buruk pada kesehatan mental dan emosional kita. Oleh karena itu, memahami tanda-tanda hubungan toxic sangatlah penting untuk menghindari jebakan dan menjaga kesejahteraan diri.
5 Tanda Hubungan Toxic yang Perlu Diwaspadai
Psikolog Vania Susanto memberikan beberapa tanda-tanda hubungan toxic yang perlu diwaspadai. Berikut penjelasannya:
1. Isolasi
Salah satu ciri khas hubungan toxic adalah adanya upaya untuk mengisolasi Anda dari lingkungan sosial Anda. Pasangan yang toxic mungkin berusaha membatasi interaksi Anda dengan keluarga dan teman-teman, bahkan sampai mengancam hubungan Anda dengan mereka. Mereka mungkin juga berusaha meyakinkan Anda bahwa orang-orang di sekitar Anda tidak dapat diandalkan dan hanya mereka yang benar-benar peduli dengan Anda. Isolasi ini bertujuan untuk membuat Anda semakin tergantung pada mereka dan mengendalikan Anda.
2. Intensitas Berlebihan
Intensitas yang berlebihan dalam hubungan bisa menjadi tanda bahaya. Misalnya, pasangan Anda mungkin terlalu sering mengkritik, marah, atau mengendalikan Anda. Atau, pasangan Anda mungkin menunjukkan kasih sayang yang berlebihan, seperti 'love bombing'. 'Love bombing' adalah perilaku di mana seseorang menunjukkan kasih sayang dan perhatian yang berlebihan di awal hubungan. Namun, di baliknya, ada tujuan untuk mengendalikan dan memanipulasi Anda.
"Ketika pasangan tidak menunjukkan kasih sayang seperti biasanya, kamu langsung merasa kehilangan. Padahal, mungkin situasinya belum memungkinkan," jelas Vania. Hal ini bisa melahirkan ketergantungan yang tidak sehat dalam hubungan. Ingat, sesuatu yang berlebihan tidak selalu baik. "Yang awalnya menyenangkan, jadi sesuatu yang berlebihan. Akhirnya, itu menjadi penjara bagi pasangan kita dan diri sendiri," tambah Vania.
3. Cemburu Berlebihan
Cemburu yang berlebihan adalah tanda lain dari hubungan toxic. Pasangan yang toxic mungkin menunjukkan sikap posesif, cemburu, dan tidak percaya pada Anda. Mereka mungkin membatasi pergaulan Anda, terutama dengan lawan jenis, dan kerap menuduh Anda selingkuh tanpa bukti. Perilaku ini merupakan bentuk kontrol dan manipulasi yang bertujuan untuk membuat Anda merasa tidak aman dan terkekang.
"Bukan berarti karena kita pacaran, kita jadi kehilangan kehidupan sosial," tegas Vania. Hubungan yang sehat seharusnya tidak menghalangi Anda untuk menjalani kehidupan sosial dan menjaga hubungan dengan orang-orang penting dalam hidup Anda.
4. Perilaku yang Tidak Stabil
Perilaku yang tidak stabil merupakan tanda hubungan toxic yang berbahaya. Pasangan yang toxic mungkin memperlakukan Anda dengan hangat dan perhatian di satu hari, lalu berubah menjadi dingin dan cuek di hari berikutnya. Mereka mungkin melakukan 'silent treatment' atau mengabaikan Anda tanpa penjelasan. Perilaku yang tidak menentu ini dapat membuat Anda merasa tidak nyaman, tidak aman, dan sulit memprediksi reaksi mereka.
"Atau kamu nge-chat tapi tidak dibalas bahkan hingga berhari-hari, kemudian dia tiba-tiba muncul cuek aja," tambah Vania. Ini adalah contoh dari 'silent treatment' yang bertujuan untuk menghukum Anda dan membuat Anda merasa bersalah.
5. Merendahkan
Pasangan yang toxic mungkin suka merendahkan Anda dengan menjadikan kekurangan atau fisik Anda sebagai bahan candaan. Bahkan, mereka mungkin menceritakan rahasia memalukan Anda di depan orang lain untuk bahan tertawaan. Mereka menganggap hal itu sepele dan tidak mengerti mengapa Anda marah.
"'Ah gini aja masa kamu marah, lebay.' Padahal, kita sudah percaya pada pasangan untuk menjaga hal itu," ujar Vania. Merendahkan dan menghina adalah bentuk pelecehan verbal yang dapat merusak harga diri dan kepercayaan diri Anda.
Jika Anda menemukan tanda-tanda hubungan toxic di atas, penting untuk segera mencari bantuan dan mengambil langkah untuk keluar dari hubungan yang tidak sehat. Ingat, Anda berhak mendapatkan hubungan yang penuh dengan kasih sayang, saling menghormati, dan saling mendukung. Hubungan yang toxic dapat merugikan kesehatan mental dan emosional Anda. Prioritaskan diri sendiri dan jangan takut untuk meninggalkan hubungan yang tidak sehat demi kebahagiaan dan kesejahteraan Anda.