Membangun Hubungan Harmonis: Panduan Komunikasi Positif Orang Tua dan Anak

Minggu, 11 Mei 2025 19:20

Pelajari tips dan strategi membangun komunikasi positif antara orang tua dan anak. Dengan membangun kebiasaan berkomunikasi secara terbuka, mendengarkan dengan penuh perhatian, dan menghargai perbedaan, hubungan Anda dengan anak akan semakin erat dan harmonis.

© copyright Gustavo Fring - Pexels

Membangun Komunikasi Positif Orang Tua dan Anak

Komunikasi merupakan kunci utama dalam membangun hubungan yang harmonis antara orang tua dan anak. Kebiasaan komunikasi positif yang dibangun sejak dini dapat membantu anak dalam mengembangkan kepribadiannya dan menghadapi berbagai tantangan dalam hidup.

Menurut psikolog Endang Retno Wardhani, atau yang akrab disapa Dhani, mendengarkan anak dan berdialog terbuka adalah kunci membangun komunikasi positif. Hal ini membantu anak merasa nyaman untuk menyampaikan pendapat dan perasaannya.

"Komunikasi adalah jembatan penghubung antara orang tua dan anak. Dengan kebiasaan mendengarkan dan berdialog terbuka, anak akan merasa lebih percaya diri dalam menyampaikan pendapatnya," jelas Dhani, lulusan Universitas Padjadjaran dan anggota Asosiasi Profesi Produktivitas Indonesia (APPRODI).

Membangun kebiasaan komunikasi positif membantu orang tua dan anak saling memahami. Perbedaan pandangan yang mungkin muncul di dalam keluarga dapat diatasi dengan lebih mudah jika kebiasaan komunikasi positif sudah tertanam sejak dini.

"Perbedaan pandangan adalah hal yang wajar. Namun, dengan membangun kebiasaan berkomunikasi secara terbuka, mendiskusikan masalah, dan saling mendengarkan, kita dapat mengatasi perbedaan tersebut dengan lebih mudah," tambah Dhani.

Kunci membangun komunikasi timbal balik adalah:

Berkomunikasi secara terbuka: Bersedia untuk berbagi cerita, pengalaman, dan pandangan dengan anak.

Berdialog: Membuka ruang untuk berdiskusi, mendengarkan pendapat anak, dan memberikan kesempatan kepada anak untuk menyampaikan perasaannya.

Saling mendengarkan: Memberikan perhatian penuh kepada anak ketika dia sedang berbicara.

Menghargai sudut pandang berbeda: Mencoba memahami perspektif anak dan belajar dari perbedaan pandangan.

Dengan membangun komunikasi yang positif, orang tua dan anak dapat membangun hubungan yang lebih erat dan harmonis.

Artikel terkait

Fenomena Psikologis Dibalik Kebiasaan Menonton Ulang Instagram Stories Sendiri
Rahasia Hypnoparenting: Panduan untuk Orang Tua yang Ingin Anak Bertumbuh Positif
Merawat Lansia Kursi Roda: Panduan Lengkap Menuju Hari Tua yang Nyaman
Mendidik Mental Orang Tua: Hadapi Anak Sakit Kritis dengan Kekuatan Batin
Lansia Pendiam? Jangan Anggap Mereka Tak Peduli, Mungkin Mereka Merasa Terabaikan
Waspada! Anak Juga Bisa Mengalami Pengapuran Sendi, Kenali Gejala dan Penyebabnya
Mendidik Anak Mandiri Tanpa Menjadi Overprotektif: Tips Jitu untuk Orangtua
Enerland: Petualangan Seru Belajar dan Bermain untuk Anak
Dampak Ayah yang Tidak Hadir dan Cara Menjadi Ayah yang Lebih Baik
Rahasia Meningkatkan Daya Ingat Anak: Pentingnya Sarapan Sehat
Pernikahan Lavender: Antara Solusi dan Jebakan
Pesawat American Airlines Putar Balik Usai Terbang 9 Jam, Penumpang Panik