Health

Waspada! Penyakit Jantung Mengincar Usia Muda, Kenali Faktor Risiko dan Gejalanya

Penyakit jantung telah menjadi pembunuh nomor satu di dunia, merenggut 18,6 juta jiwa setiap tahunnya menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Angka ini diperkirakan akan meningkat menjadi 24,2 juta jiwa pada tahun 2030. Di Indonesia, penyakit jantung menempati urutan kedua setelah stroke, dengan sekitar 4,2 juta orang mengidapnya. Angka ini mengalami peningkatan sebesar 1,5% pada tahun 2018 dibandingkan tahun 2013. Yang lebih mengkhawatirkan, penyakit jantung kini mengincar usia muda.

Penyebab Meningkatnya Kasus Penyakit Jantung di Usia Muda

Perubahan gaya hidup menjadi faktor utama di balik peningkatan kasus penyakit jantung di usia muda. Gaya hidup yang kurang sehat, seperti kurangnya aktivitas fisik, konsumsi makanan tidak sehat, dan kebiasaan merokok, semakin marak di kalangan generasi muda. Akibatnya, risiko penyakit jantung pun meningkat secara signifikan.

Faktor-faktor Risiko Penyakit Jantung

Berikut adalah beberapa faktor yang meningkatkan risiko penyakit jantung:

Penyakit jantung koroner merupakan jenis penyakit jantung yang paling sering terjadi di usia muda, terutama pada rentang usia 16-50 tahun. Penyakit ini terjadi ketika pembuluh darah koroner yang menyuplai darah ke jantung mengalami penyumbatan atau penyempitan akibat penumpukan kolesterol atau peradangan.

Waspada! Kenali Gejala Penyakit Jantung

Beberapa gejala umum penyakit jantung yang perlu diwaspadai adalah:

Jika mengalami gejala-gejala tersebut, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Ingat, pencegahan lebih baik daripada mengobati. Hidup sehat dengan menerapkan pola hidup sehat dapat mengurangi risiko penyakit jantung.