:strip_exif():quality(75)/medias/1954/ad2c593cb32d19b48c88dff61cf03ab4.jpeg)
Aplikasi Google Earth, yang memungkinkan pengguna untuk menjelajahi Bumi dan melihat foto-foto satelit dari berbagai lokasi, baru saja menghadirkan pembaruan menarik. Fitur baru yang paling menonjol adalah koleksi gambar peta historis, yang memungkinkan Anda untuk melihat bagaimana suatu wilayah berubah selama lebih dari 80 tahun.
Melacak Perkembangan Dunia Secara Visual
Bayangkan, Anda dapat melihat bagaimana daerah tempat tinggal Anda berubah dari waktu ke waktu. Anda dapat melihat perubahan desain taman, rute jalan baru, dan perkembangan lainnya. Misalnya, dengan menggunakan fitur historis, Anda dapat membandingkan gambar San Fransisco pada tahun 1938 dengan gambar tahun 2024. Di gambar tahun 1938, Anda akan melihat lahan kosong yang kini sudah menjadi perumahan. Sementara itu, gambar tahun 2024 menampilkan perubahan desain taman, rute jalan baru, dan perkembangan lainnya.
Fitur ini memungkinkan Anda untuk melakukan perjalanan waktu secara visual. Anda dapat melihat bagaimana kota-kota berkembang, bangunan didirikan, dan alam berubah selama beberapa dekade. Anda dapat melihat bagaimana daerah pedesaan berkembang menjadi kota yang ramai, bagaimana hutan ditebang untuk pembangunan, dan bagaimana garis pantai berubah karena naiknya permukaan air laut.
Pembaruan Lainnya di Google Earth
Selain fitur historis, pembaruan Google Earth juga menghadirkan beberapa fitur menarik lainnya. Antarmuka aplikasi kini lebih sederhana, membuat pengalaman menjelajah menjadi lebih mudah dan intuitif. Fitur Street View juga telah diperbarui, dengan lebih dari 80 negara kini memiliki gambar jalanan yang lebih detail dan akurat. Google juga telah meningkatkan kualitas citra satelit dengan menggunakan teknologi AI untuk meningkatkan ketajaman gambar.
Meskipun fitur historis merupakan tambahan yang menarik, fitur ini belum tersedia untuk semua wilayah di dunia. Di Indonesia, misalnya, historis imagery umumnya hanya menampilkan kondisi hingga tahun 1985. Hal ini mungkin karena kurangnya data historis yang tersedia di Indonesia.
Anda dapat menikmati fitur-fitur baru ini di Google Earth di komputer maupun smartphone. Namun, untuk mengakses gambar historis, Anda perlu menggunakan Google Earth Pro di komputer.
Pembaruan Google Earth ini akan diluncurkan secara bertahap ke seluruh pengguna di dunia. Nikmati fitur-fitur baru ini dan jelajahi dunia dengan lebih mudah dan menarik!