:strip_exif():quality(75)/medias/2015/48fa36d490d4abfe86e128c09b4c102b.jpeg)
Memulai hari dengan sarapan yang sehat adalah kunci untuk mendapatkan energi yang cukup. Namun, memilih makanan yang salah bisa berdampak buruk, terutama bagi Anda yang ingin memiliki perut rata. Sebaiknya hindari beberapa jenis makanan sarapan yang dapat menghambat proses penurunan berat badan.
5 Makanan Sarapan yang Harus Dihindari
Berikut adalah lima makanan sarapan yang sebaiknya dihindari jika Anda ingin memiliki perut rata:
Sereal Manis: Meskipun praktis, sereal manis mengandung banyak gula tambahan yang dapat menghambat proses penurunan berat badan. Sebuah penelitian dalam European Journal of Preventive Cardiology menemukan bahwa gula tambahan dapat meningkatkan jaringan lemak visceral. Pilihlah sereal rendah gula atau oatmeal sebagai alternatif yang lebih sehat.
Nugget dan Sosis: Daging olahan seperti nugget dan sosis merupakan menu sarapan yang buruk untuk perut. Sebuah penelitian di American Journal of Clinical Nutrition menemukan bahwa konsumsi daging olahan dapat menyebabkan peningkatan berat badan.
Roti Putih Panggang: Roti putih dan karbohidrat olahan lainnya tidak membantu dalam menurunkan berat badan. Studi dalam American Journal of Clinical Nutrition menemukan bahwa roti putih dikaitkan dengan peningkatan jaringan lemak visceral. Pilihlah roti gandum utuh sebagai alternatif yang lebih sehat.
Kopi Susu: Kopi sebenarnya bermanfaat untuk menurunkan berat badan, namun hanya jika diminum tanpa tambahan gula dan bahan berkalori lainnya. Kopi susu hanya akan menambah penumpukan lemak pada perut.
Junk Food: Hindari sarapan di restoran cepat saji. Muffin dan sosis goreng mengandung banyak lemak jenuh yang dapat menyebabkan kelebihan berat badan. Sebuah penelitian di Nutrition & Diabetes menunjukkan bahwa lemak jenuh dapat menyebabkan penambahan berat badan pada area perut.
Dengan menghindari menu-menu di atas dan memilih makanan yang lebih sehat, Anda dapat memulai hari dengan energi yang cukup dan membantu menjaga perut tetap rata.