Pernyataan Mantan CEO Google dalam Kasus Antimonopoli

Kamis, 10 Juli 2025 06:45

David Rosenblatt mengakui praktik memonopoli Google di jaringan iklan, mengungkapkan strategi perusahaan untuk 'menghancurkan' pesaingnya dalam persidangan.

© copyright Jethro C. - Pexels

Kasus antimonopoli Google memasuki fase baru. Mantan CEO Google, David Rosenblatt, bersaksi dan mengakui praktik memonopoli dalam jaringan iklan yang dilakukan oleh perusahaan raksasa tersebut.

Dalam pengadilan, Rosenblatt mengungkapkan bahwa tujuan perusahaan adalah untuk "menghancurkan" pesaingnya, sebuah strategi yang diterapkan antara akhir 2008 hingga awal 2009. "Kami bisa menghancurkan pesaing lain, dan itu adalah tujuan kami," ujarnya, seperti yang tercatat dalam dokumen pengadilan.

Rosenblatt bergabung dengan Google pada tahun 2008 dan meninggalkan perusahaan setahun kemudian, setelah Google mengakuisisi DoubleClick, sebuah perusahaan teknologi iklan. Ia juga membahas tentang keuntungan teknologi yang dimiliki Google di berbagai sisi pasar, bahkan membandingkannya dengan Bursa Efek London dan NYSE. "Google menciptakan sesuatu yang sebanding dengan NYSE atau Bursa Efek London, yang berarti kami akan menampilkan apa yang Google lakukan di Search," jelasnya.

Selain itu, Rosenblatt menyatakan bahwa perusahaan perlu memiliki server iklan untuk penerbit, sehingga jaringan iklan dapat menampilkan iklan di tempat yang telah disediakan.

Mantan eksekutif DoubleClick, Brad Bender, juga bersaksi dan menyebutkan bahwa catatan tersebut menjadi "bacaan berharga" pada saat itu. Hingga kini, Rosenblatt diketahui menjabat sebagai CEO 1stDibs, sebuah platform penjualan barang mewah.

Artikel terkait

Panduan Cerdas Belanja Gadget Online
9 Fitur Tersembunyi iOS 18 yang Wajib Kamu Coba!
Bahaya Kecerdasan Buatan: Ancaman yang Semakin Nyata dan Perlu Diatasi
Fisioterapi Indonesia: Menuju Era Baru dengan Keahlian Global
Masa Depan Smartphone Nokia: HMD Mulai Fokus pada Merek Sendiri?
Strategi Baru Google dalam Memerangi Disinformasi
Google Dipaksa Izinkan App Store Pihak Ketiga di Play Store: Era Monopoli Android Berakhir?
Penerbangan Lebih Lambat, Solusi Emisi Rendah untuk Masa Depan?
Mobil Listrik Jarak Jauh Segera Terwujud Berkat Baterai Canggih!
iOS 18 Resmi Dirilis: Fitur Baru dan Cara Pembaruan
Flashpacking: Tren Pariwisata Masa Depan di Indonesia
Samsung Siapkan Galaxy Z Flip Edisi Terjangkau, Targetkan Pasar Lebih Luas