Pentingnya Memeriksa Bunyi Ketukan pada Mobil
KLATEN - Bunyi yang muncul saat berkendara sering kali menimbulkan kekhawatiran bagi penumpang. Pikiran negatif seperti adanya komponen yang kendur atau patah dapat muncul, membuat mobil terasa tidak aman untuk digunakan.
Salah satu bunyi yang sering dikeluhkan adalah bunyi ketukan saat mobil melewati jalan yang buruk atau bergelombang. Bunyi “tek-tek” ini biasanya disebabkan oleh masalah pada sistem suspensi.
Adit, Service Advisor di Bengkel Mandiri Auto Klaten, menyarankan agar segera memeriksa mobil ke bengkel ketika mendengar bunyi yang tidak normal. “Penting untuk mengetahui sumber bunyi tersebut dan memastikan apakah mobil masih aman untuk digunakan. Segala sesuatu bisa terjadi akibat pemakaian mobil yang terus-menerus,” jelas Adit.
Ada beberapa penyebab bunyi ketukan yang abnormal. Salah satu yang paling berbahaya adalah baut roda yang kendur, yang dapat menyebabkan roda lepas. “Setiap baut atau mur yang kendur dapat menciptakan celah. Jika terkena getaran atau berputar, bunyi ini bisa muncul dan lama-lama dapat terlepas. Oleh karena itu, jangan abaikan bunyi yang muncul,” tegas Adit.
Selain itu, ada juga bunyi ketukan yang masih dapat ditoleransi untuk diperbaiki. Misalnya, bunyi dari komponen suspensi yang sudah tidak prima, seperti rack steer, stabilizer, link arm, dan peredam kejut. “Jika komponen suspensi ini mulai rusak, seperti karet yang pecah atau bushing yang tipis, maka bunyi dapat muncul. Dalam beberapa kasus, mobil masih bisa digunakan, tetapi kenyamanan berkendara akan terganggu karena berisik,” tambah Adit.
Oleh karena itu, langkah bijak bagi konsumen saat mendengar bunyi ketukan, terutama di jalan bergelombang, adalah memeriksa sumber bunyi dan mengidentifikasi jenis kerusakannya.