Panduan Membeli Pakaian Bayi yang Tepat
Panduan Membeli Pakaian Bayi: Berapa Banyak yang Diperlukan?
JAKARTA – Saat menyambut kelahiran anak pertama, banyak orang tua yang antusias membeli perlengkapan bayi, termasuk pakaian dengan berbagai model. Akibatnya, lemari pakaian bayi sering kali sudah penuh sebelum si kecil lahir. Belum lagi, hadiah dari kerabat dan teman yang biasanya juga akan menambah koleksi pakaian bayi.Namun, perlu diingat bahwa bayi tumbuh dengan cepat, sehingga pakaian yang dibeli tidak akan bertahan lama. Lantas, berapa banyak baju bayi yang sebaiknya dibeli?
Menurut Raising Children Network, sebuah situs pengasuhan anak yang dikelola oleh Australian Government Department of Social Services, berikut adalah jumlah pakaian yang direkomendasikan untuk bayi baru lahir:
- Singlet: 6 buah
- Jumpsuit: 2 buah (tambahan jika diperlukan)
- Pakaian Tidur (jumpsuit): 2 buah
- Atasan: 3 buah
- Kardigan/Jaket: 2 buah
- Selimut Katun: 3 buah
- Topi Katun: 2 buah
- Kaus Kaki dan Sarung Tangan: Beberapa pasang
Jumlah ini dapat bervariasi tergantung pada kondisi masing-masing keluarga. Jika bayi cenderung berkeringat, jika tidak bisa mencuci setiap hari, atau saat musim hujan, sebaiknya siapkan lebih banyak pakaian.
Perhatikan Bahan dan Ukuran
Sebelum membeli, perhatikan bahan pakaian. Pilihlah bahan yang nyaman, lembut, dan mudah dirawat. Katun adalah pilihan yang baik karena dapat menjaga bayi tetap sejuk saat cuaca panas dan lembut di kulit sensitif bayi baru lahir.
Selain itu, pertimbangkan ukuran pakaian. Karena bayi tumbuh dengan cepat, sebaiknya beli baju dalam berbagai ukuran. Ingat, ukuran bisa berbeda-beda antara merek, jadi tidak semua merek memiliki ukuran Small (S), Medium (M), Large (L), dan Extra Large (XL) yang sama.
Dengan demikian, persiapkan pakaian bayi dengan bijak agar si kecil nyaman dan selalu tampil manis.