:strip_exif():quality(75)/medias/1658/2062ee0c51cc0f71e696820a46805e58.jpeg "illustration LinkedIn AI © copyright Mati Mango - Pexels")
LinkedIn, platform jejaring profesional yang kini menjadi bagian dari Microsoft, secara terbuka mengakui penggunaan data pribadi penggunanya untuk melatih model kecerdasan buatan (AI). Pengakuan ini muncul setelah perusahaan menerima tudingan bahwa mereka melibatkan pengguna dalam pengujian AI tanpa pemberitahuan sebelumnya.
LinkedIn Gunakan Data Pengguna untuk Latih AI
Dalam sebuah unggahan blog, LinkedIn mengumumkan pembaruan kebijakan privasinya. Pembaruan ini menjelaskan penggunaan data pribadi pengguna dalam pengembangan alat AI yang memberikan saran penulisan dan rekomendasi unggahan. Data yang dikumpulkan meliputi unggahan, preferensi bahasa, frekuensi masuk, dan kemungkinan tanggapan yang diberikan pengguna. Data ini digunakan untuk mengoptimalkan produk AI milik LinkedIn dan afiliasinya.
Meskipun LinkedIn menegaskan bahwa pengguna memiliki pilihan dalam hal penggunaan data mereka, perusahaan tidak memberikan informasi yang jelas tentang identitas afiliasinya selain Microsoft. Namun, pengguna dapat menonaktifkan alat uji AI dengan langkah-langkah berikut:
- Buka Pengaturan pada aplikasi LinkedIn.
- Klik "Privasi Data."
- Pilih "Data untuk Peningkatan AI Generatif."
- Nonaktifkan fitur tersebut.
Dengan menonaktifkan fitur ini, LinkedIn dan afiliasinya tidak akan menggunakan data pribadi atau konten pengguna untuk melatih model AI di masa depan. Namun, hal ini tidak memengaruhi pelatihan yang telah dilakukan sebelumnya.
Pembaruan kebijakan pengguna terkait fitur AI, praktik moderasi konten, dan lainnya akan berlaku pada 20 November 2024 mendatang.
:strip_exif():quality(75)/medias/2856/bdda08bbf05b02bf1447851ced01bdaf.jpeg "Kecerdasan Buatan Bantu Temukan Obat Baru untuk Penyakit Langka")
:strip_exif():quality(75)/medias/2201/9a93dacccf06813e51a4123bf07d39be.jpeg "Google Maps Temukan 'Permata Tersembunyi' Lewat AI Gemini")
:strip_exif():quality(75)/medias/2647/b30e1e33c05e5a6bc6561d13d72736f0.jpeg "OpenAI Buka Kantor di Singapura, Perluas Jangkauan di Asia Pasifik")
:strip_exif():quality(75)/medias/1748/8411e8bfd2ffad08cb009672fd0159be.jpeg "Meta Luncurkan Llama 3.2: Model AI Multimodal yang Mampu Memahami Gambar dan Teks")
:strip_exif():quality(75)/medias/6606/91c57535d2dede54941b7176bdac8784.jpg "Perkembangan Kecerdasan Buatan dalam Dunia Kerja: Mengapa dan Bagaimana Dampaknya?")
:strip_exif():quality(75)/medias/1963/dba3bd5d077c660bf4bc6570694dfece.jpeg "Gmail Makin Cerdas dengan Gemini AI: Balasan Email Lebih Personal dan Tugas Lebih Mudah")
:strip_exif():quality(75)/medias/6283/ce595838273ee61db13cc41f75cf89ef.jpeg "Revolusi Industri 4.0: Mengubah Cara Kerja dan Kehidupan")
:strip_exif():quality(75)/medias/6633/062bbdd915691b4dbf1073347f0271c0.jpg "Kecerdasan Buatan Membantu Menemukan Obat Baru untuk Penyakit Langka")
:strip_exif():quality(75)/medias/2795/8450faac10160cddef538cf810b281c8.png "Google DeepMind: Meretas Batas Kecerdasan Buatan untuk Masa Depan")
:strip_exif():quality(75)/medias/2887/86d404f549c3aff21affca84c7bf5986.jpeg "Kecerdasan Buatan Bantu Peneliti Temukan Obat Baru untuk Penyakit Langka")
:strip_exif():quality(75)/medias/17964/6f92ae50c266d467ce353aada2ed2d69.png "Chatbot: Asisten Virtual yang Mempersingkat Waktu Anda")
:strip_exif():quality(75)/medias/2131/b64ec964ac36145919d91e90b1270c87.png "Copilot Makin Cerdas: Microsoft Luncurkan Fitur Baru yang Bikin Asisten AI Ini Makin Interaktif")