:strip_exif():quality(75)/medias/5880/7d288dc7d7c526389cfa41599264cc07.jpg)
Pelek motor merupakan komponen penting yang menopang stabilitas dan kenyamanan saat berkendara. Meskipun umumnya kuat dan tahan lama, pelek juga memiliki masa pakai. Ketika pelek mengalami kerusakan atau bengkok akibat benturan, perlu diganti segera demi menjaga performa motor dan keselamatan pengendara.
Kapan Waktu yang Tepat Mengganti Pelek Motor?
Ada beberapa tanda yang menunjukkan bahwa pelek motor perlu diganti. Beberapa di antaranya:
- Pelek retak atau bengkok: Bahkan retakan kecil pun bisa membahayakan dan perlu diganti. Hal ini dikarenakan retakan bisa meluas dan menyebabkan pelek patah saat berkendara, yang berakibat fatal.
- Terasa getaran saat berkendara: Getaran ini bisa menandakan bahwa pelek tidak lurus dan perlu diperbaiki atau diganti. Pelek yang tidak presisi bisa menyebabkan ketidakstabilan, terutama saat melaju kencang atau melewati jalan yang tidak rata.
- Benturan keras: Pengendara yang sering melewati jalan rusak atau berlubang perlu mengecek kondisi pelek secara berkala. Benturan keras dapat menyebabkan pelek bengkok atau bahkan retak.
- Pilihan material: Bagi pengendara yang sering melewati medan berat, sebaiknya memilih pelek yang kuat seperti alloy atau aluminium. Bahan ini umumnya lebih tahan lama dan ringan, namun perlu disesuaikan dengan gaya berkendara dan kebutuhan.
Pelek motor yang rusak dapat berakibat fatal bagi pengendara. Oleh karena itu, sangat penting untuk melakukan pemeriksaan rutin dan segera mengganti pelek yang rusak untuk menjaga performa dan keamanan berkendara. Jangan pernah menyepelekan kondisi pelek, karena keselamatan adalah prioritas utama.