15 Aturan Penting Jalan Tol yang Wajib Kamu Patuhi Demi Keselamatan

Selasa, 28 Januari 2025 06:16

Artikel ini membahas 15 aturan penting di jalan tol yang wajib Anda patuhi demi keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya. Dari larangan mundur, berhenti di jalan tol, hingga pentingnya menggunakan lampu sein saat berpindah lajur.

illustration aturan jalan tol © copyright Pixabay - Pexels

Pernahkah Anda tergoda untuk mundur di jalan tol karena kelewatan pintu keluar? Jangan lakukan itu! Mundur di jalan tol merupakan tindakan berbahaya dan dilarang.

Mengapa tindakan mundur di jalan tol dilarang? Hal ini dikarenakan dapat membahayakan diri Anda dan pengguna jalan lainnya. Risiko ditabrak dari belakang sangat tinggi, bahkan dapat mengakibatkan kecelakaan serius.

Tetap Lanjutkan Perjalanan!

Menurut Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 15 Tahun 2005 tentang Jalan Tol, pengemudi yang kelewatan pintu tol wajib terus melaju hingga pintu tol berikutnya. Aturan ini berlaku bahkan jika Anda hanya terlewat beberapa meter dari pintu tol.

Sebagai contoh, jika Anda melewatkan pintu tol dan baru menyadari kesalahan tersebut setelah beberapa ratus meter, Anda tetap diwajibkan untuk terus melaju hingga pintu tol berikutnya. Mencoba untuk mundur di tengah laju kendaraan lain di jalan tol sangat berbahaya dan dapat menyebabkan kecelakaan.

Aturan Penting di Jalan Tol

Selain dilarang mundur, berikut adalah 15 aturan penting lainnya yang harus Anda patuhi saat berada di jalan tol:

  1. Berhenti di Jalan Tol: Kendaraan dilarang berhenti di jalan tol atas inisiatif sendiri, meskipun ada bahu jalan atau jalanan sepi. Berhenti di jalan tol dapat menyebabkan kemacetan dan membahayakan pengguna jalan lainnya.
  2. Menggunakan Bahu Jalan: Pengemudi dilarang menggunakan bahu jalan kecuali dalam keadaan darurat seperti kerusakan kendaraan. Penggunaan bahu jalan untuk keperluan lain dapat menghambat laju kendaraan darurat yang membutuhkan akses cepat.
  3. Menaikkan atau Menurunkan Penumpang: Jalan tol adalah jalan bebas hambatan, sehingga tidak ada kendaraan yang diizinkan berhenti untuk menaikkan atau menurunkan penumpang. Berhenti di jalan tol untuk menaikkan atau menurunkan penumpang dapat menyebabkan kemacetan dan membahayakan pengguna jalan lainnya.
  4. Membuang Benda Sembarangan: Dilarang membuang benda apa pun di jalan tol, termasuk puntung rokok. Membuang sampah sembarangan di jalan tol dapat menyebabkan polusi dan membahayakan pengguna jalan lainnya, misalnya dengan menyebabkan kecelakaan akibat benda yang terjatuh ke jalan.
  5. Menderek Mobil dengan Kendaraan Pribadi: Jika mobil mogok di jalan tol, hubungi layanan derek resmi pengelola jalan tol. Menderek mobil dengan kendaraan pribadi di jalan tol sangat berbahaya dan dapat menyebabkan kemacetan.
  6. Melebihi Batas Kecepatan: Batasan kecepatan di jalan tol adalah 60 km/jam hingga 100 km/jam. Mengemudi dengan kecepatan terlalu tinggi meningkatkan risiko kecelakaan dan dapat mengakibatkan kerusakan parah.
  7. Berjalan Lambat di Lajur Cepat (Lane Hogger): Lajur kiri di jalan tol adalah untuk kecepatan lambat, sedangkan lajur kanan untuk kecepatan tinggi dan menyalip. Jangan menghalangi lajur cepat dengan melaju lambat di lajur kiri. Hal ini dapat menyebabkan kemacetan dan membahayakan pengguna jalan lainnya.
  8. Pindah Lajur Tanpa Isyarat: Selalu gunakan lampu sein saat berpindah lajur untuk memberi tahu pengemudi di belakang Anda. Pindah lajur tanpa menggunakan lampu sein dapat menyebabkan kecelakaan, karena pengemudi di belakang Anda tidak tahu bahwa Anda akan berpindah lajur.
  9. Berbalik Arah, Memotong Median, U-Turn: Aktivitas seperti berbalik arah, memotong median, atau U-turn dilarang di jalan tol karena sangat berbahaya. Memotong median atau melakukan U-turn di jalan tol dapat menyebabkan kecelakaan fatal.
  10. Menggunakan Lampu Hazard Saat Hujan: Cukup nyalakan lampu utama dan lampu kabut saat hujan. Menggunakan lampu hazard saat hujan justru dapat membingungkan pengemudi lain.
  11. Bermain Ponsel: Hindari bermain ponsel saat mengemudi, terutama di jalan tol. Jika ada telepon mendesak, gunakan handsfree. Bermain ponsel saat mengemudi sangat berbahaya dan dapat mengakibatkan kecelakaan.
  12. Mengemudi dalam Kondisi Lelah: Beristirahatlah di rest area jika merasa lelah. Mengemudi dalam kondisi lelah sangat berbahaya dan dapat menyebabkan kecelakaan fatal.
  13. Bertindak Sendiri di Jalan Tol: Jika melihat situasi mencurigakan atau kecelakaan, hubungi petugas jalan tol. Jangan bertindak sendiri, karena dapat membahayakan diri Anda.
  14. Membuat Keributan: Hindari membuat keributan atau tindakan yang dapat mengganggu pengguna jalan lainnya. Membuat keributan di jalan tol dapat menyebabkan gangguan konsentrasi bagi pengguna jalan lainnya dan meningkatkan risiko kecelakaan.
  15. Tidak Membayar Tol: Pastikan untuk membayar tol sesuai dengan tarif yang berlaku dan mengikuti prosedur pembayaran yang telah ditetapkan. Tidak membayar tol merupakan tindakan yang melanggar hukum dan dapat dikenakan sanksi.

Ingat, patuhi peraturan di jalan tol untuk keselamatan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya. Berkendara dengan bijak dan selamat sampai tujuan!

Artikel terkait

Rahasia Aman Berkendara di Tanjakan: Peran Penting Rem Tangan
Mobil Goyang? Jangan Panik, Mungkin Stabilisernya Bermasalah!
Jarak Aman Berkendara: Rahasia Keamanan di Jalan Raya
Amankan Liburan Nataru:  Tips Jitu Taklukkan Tanjakan dengan Mobil Matic
Rahasia di Balik Bentuk Jendela Pesawat: Keamanan Tersembunyi di Balik Oval
Aman dan Nyaman Lewati Tikungan Tajam
Atasi Kaca Mobil Berembun Saat Hujan dengan 5 Cara Mudah Ini
Rahasia Suhu Dingin di Kabin Pesawat: Bukan Sekadar Kenyamanan
Tips Mencegah Ban Truk Pecah di Jalan Tol: Jaga Performa dan Keamanan
Bahaya Memutar Setir Saat Mobil Diam
Sanksi Mengemudi Tanpa SIM: Lupa Bawa vs Tidak Punya
Nenek Thailand Selamat dari Jeratan Ular Piton Selama Dua Jam