Tekno

Telkomsel: Strategi Sukses Adopsi Kecerdasan Buatan

Telkomsel membagikan strategi efektif bagi karyawannya untuk beradaptasi dengan teknologi kecerdasan buatan (AI). Wira Manuara, Wakil Presiden IT Corporate Solution and Cloud Telkomsel, mengungkapkan pentingnya langkah proaktif dalam mengadopsi AI untuk peningkatan efisiensi dan inovasi.

Menguak Strategi Adopsi AI Telkomsel

Mengapa Telkomsel menekankan pentingnya adopsi AI? Wira Manuara menjelaskan bahwa AI bukan ancaman, melainkan alat bantu untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi kerja. Dengan mengoptimalkan penggunaan AI, Telkomsel bertujuan untuk mendorong inovasi dan daya saing perusahaan di era digital.

Bagaimana Telkomsel membekali karyawannya untuk menghadapi perubahan ini? Perusahaan menerapkan pendekatan bertahap dan komprehensif. Langkah pertama adalah membangun mindset digital di kalangan karyawan. "Lepaskan kebiasaan kerja manual dan terbuka terhadap cara kerja baru," ujar Wira Manuara, menekankan pentingnya perubahan pola pikir.

Selanjutnya, Telkomsel fokus pada pemahaman kapabilitas AI. Karyawan didorong untuk mempelajari berbagai fitur AI, seperti Copilot, dan mengidentifikasi tugas-tugas yang bisa dioptimalkan dengan bantuan teknologi tersebut. "Dengan memahami kemampuannya, Anda bisa lebih mudah menemukan solusi untuk masalah sehari-hari," tambah Wira.

Untuk mempercepat proses adaptasi, Telkomsel menciptakan lingkungan yang mendukung eksperimen AI. Karyawan diberi ruang untuk bereksperimen dengan AI dalam lingkungan yang aman, tanpa rasa takut untuk mencoba dan berinovasi. Inisiatif ini dirancang untuk mendorong kreativitas dan pemecahan masalah yang inovatif.

Telkomsel juga membangun komunitas internal sebagai wadah diskusi dan berbagi pengalaman seputar penggunaan AI. Hal ini bertujuan untuk menciptakan budaya kolaboratif dan saling mendukung di antara karyawan. "Dukungan dari manajemen dan sesama rekan kerja akan mempercepat proses adaptasi," jelas Wira.

Kolaborasi antar karyawan juga menjadi kunci keberhasilan adopsi AI di Telkomsel. Perusahaan mendorong karyawan untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman mereka dalam memanfaatkan AI. Saling membantu dan belajar satu sama lain akan menciptakan budaya adopsi AI yang lebih efektif.

Langkah-langkah ini diharapkan dapat membantu karyawan Telkomsel beradaptasi dengan cepat, meningkatkan produktivitas, dan mendorong inovasi. Telkomsel menekankan bahwa AI merupakan alat bantu yang mempermudah pekerjaan, bukan pengganti peran manusia.

Dengan strategi yang komprehensif ini, Telkomsel berupaya untuk memastikan bahwa semua karyawan dapat memanfaatkan kekuatan AI secara maksimal, sekaligus memastikan transisi ke era digital yang lancar dan produktif.

Keberhasilan strategi ini akan diukur melalui peningkatan produktivitas, inovasi baru yang dihasilkan, dan peningkatan efisiensi operasional perusahaan secara keseluruhan.

Telkomsel juga berencana untuk terus mengembangkan program pelatihan dan dukungan untuk memastikan karyawan tetap mengikuti perkembangan teknologi AI terbaru.

Perusahaan menyadari pentingnya adaptasi yang berkelanjutan dalam menghadapi perkembangan teknologi yang cepat, dan berkomitmen untuk memberikan sumber daya yang dibutuhkan karyawan untuk berhasil dalam lingkungan kerja yang berbasis AI.