Wangi Parfum Bisa Jadi Musuh Kulit Sensitif, Waspadai Iritasi dan Alergi!
Siapa yang tidak suka wangi parfum? Aroma yang sedap ini bisa menjadi musuh bagi kulit sensitif. Penggunaan parfum yang terlalu sering atau terlalu lama dapat memicu iritasi atau ruam gatal, terutama bagi mereka yang memiliki riwayat alergi.
Parfum Pekat Picu Dermatitis Kontak Iritan
Dr. Leow Yung Hian, konsultan senior dermatologi National Skin Centre Singapura, menjelaskan bahwa parfum dengan konsentrasi tinggi dapat menyebabkan dermatitis kontak iritan, suatu kondisi kulit yang muncul akibat iritasi. "Siapa pun bisa mengalaminya jika produk tersebut terlalu pekat," tegas Dr. Leow.
Bagi yang memiliki alergi terhadap parfum tertentu, paparan berulang terhadap wewangian yang sama bisa menyebabkan ruam gatal yang semakin parah, bahkan menyebar ke seluruh tubuh. "Setiap parfum memiliki komposisi bahan kimia yang berbeda," terang Dr. Christopher Foo, spesialis dermatologi dan konsultan dari Raffles Skin & Aesthetics. Bahan kimia dalam parfum inilah yang memicu reaksi kulit.
Reaksi Alergi Butuh Waktu untuk Muncul
Terkadang, Anda baru merasakan gatal setelah beberapa kali terpapar parfum yang sama. Ini karena dermatitis kontak alergi membutuhkan waktu untuk muncul. "Tubuh perlu sensitisasi terlebih dahulu terhadap produk, sehingga beberapa paparan pertama tidak akan menimbulkan reaksi," jelas Dr. Foo.
Tanda-tanda dan Cara Mengatasi Reaksi Alergi
Jika rasa gatal masih tertahankan dan ruam tidak terlalu parah, Anda mungkin hanya mengalami reaksi ringan. "Cukup hindari produk tersebut di masa depan," saran Dr. Foo. Namun, jika gatal tak tertahankan, ruam menyebar dengan cepat, atau bahkan muncul lecet, segera temui dokter. "Dokter kulit bisa memberikan perawatan lebih lanjut dan melakukan tes tempel untuk memastikan alergi," tambah Dr. Foo.
Untuk meredakan reaksi ringan, Anda bisa menggunakan krim hidrokortison, sebuah steroid topikal antiinflamasi yang dijual bebas.
Tips Mencegah Iritasi dan Alergi Akibat Parfum
Berikut beberapa tips untuk mencegah iritasi dan alergi akibat parfum:
- Selalu lakukan tes alergi sebelum menggunakan parfum baru. Oleskan sedikit parfum ke bagian kulit yang tidak sensitif, seperti bagian dalam pergelangan tangan, dan tunggu beberapa jam untuk melihat apakah ada reaksi.
- Hindari penggunaan parfum pada kulit yang sensitif. Sebaiknya oleskan parfum pada pakaian, bukan langsung ke kulit.
- Pilih parfum dengan konsentrasi yang rendah. Parfum dengan konsentrasi rendah lebih aman untuk kulit sensitif.
- Perhatikan bahan-bahan dalam parfum. Jika Anda alergi terhadap bahan tertentu, hindari parfum yang mengandung bahan tersebut.
- Jangan gunakan parfum terlalu sering. Sebaiknya gunakan parfum hanya saat acara khusus.
Ingat, kesehatan kulit Anda adalah prioritas utama. Jika Anda mengalami reaksi alergi terhadap parfum, segera hentikan penggunaannya dan konsultasikan dengan dokter kulit.