:strip_exif():quality(75)/medias/22397/e48547795bb37b8fdf5096796e8160ea.jpg)
Liburan di atas kapal pesiar memang menawarkan pengalaman mewah yang tak terlupakan. Bayangkan fasilitasnya: bioskop megah, kolam renang luas, dan hiburan kelas dunia. Namun, di balik gemerlapnya, tersimpan beberapa rahasia yang mungkin tak terpikirkan oleh para penumpang.
Beban Kerja Berat dan Kenyataan di Balik Kemewahan
Seorang pekerja kapal pesiar mengungkapkan realita kerja yang jauh dari kesan glamor. Mereka seringkali hanya memiliki waktu tidur sekitar enam jam sehari. Ini adalah sebuah kemewahan bagi para kru kapal pesiar, mengingat padatnya aktivitas dan tanggung jawab mereka.
Kamar Mayat dan Kisah Menyeramkan
Fakta mengejutkan lainnya adalah keberadaan kamar mayat di setiap kapal pesiar. Kapasitasnya bervariasi, biasanya dapat menampung 2 hingga 10 jenazah. Dengan lebih dari 72% penumpang berusia di atas 60 tahun, rata-rata tiga orang meninggal setiap minggu. "Jenazah disimpan di kamar mayat hingga kapal mencapai pelabuhan utama," kata pekerja tersebut. Ia bahkan menceritakan pengalaman menemukan jenazah penumpang yang tampak "ketakutan" dengan tanda radang dingin, meskipun kabinnya hangat. Pengalaman tersebut menggambarkan sisi lain dari kehidupan di atas kapal pesiar yang cukup mencekam.
Penjara Tersembunyi di Atas Laut
Tak hanya kamar mayat, kapal pesiar juga memiliki penjara atau sel tahanan yang disebut brig. Penumpang yang melanggar aturan atau terlibat masalah akan ditahan di tempat tanpa jendela hingga kapal berlabuh. Mereka kemudian akan diserahkan kepada pihak berwajib di pelabuhan.
Sisa Makanan Prasmanan: Tak Semulus yang Terlihat
Para kru kapal pesiar ternyata juga memanfaatkan sisa makanan prasmanan. "Meskipun diolah dengan aman, tetap sedikit kurang nyaman membayangkannya," ungkap pekerja tersebut. Hal ini memberikan gambaran lain mengenai pengelolaan makanan di kapal pesiar, di luar apa yang terlihat oleh para penumpang.
Tips Hemat Berlibur di Kapal Pesiar
Meskipun mewah, liburan di kapal pesiar tetap bisa dihemat. Salah satu caranya adalah dengan membawa botol minum sendiri dan mengisinya ulang di prasmanan atau pusat kebugaran. Hindari membeli air kemasan yang cenderung mahal di atas kapal.
Manfaatkan Penawaran Menit Terakhir
Bagi Anda yang ingin berhemat, manfaatkan penawaran menit terakhir. Seringkali ada diskon besar untuk kabin kosong. "Pelayaran 7 hari bisa didapat dengan harga sekitar Rp 3.800.000!" ungkap pekerja kapal pesiar tersebut. Ini membuktikan bahwa liburan mewah tak selalu harus mahal.
Kesimpulan: Antara Mewah dan Realita
Sebelum memesan tiket kapal pesiar, persiapkan diri untuk menikmati kemewahannya, tetapi juga untuk menyadari sisi lain dari kehidupan di atas kapal. Pertimbangkan aspek-aspek yang telah dijelaskan sebelumnya agar pengalaman liburan Anda lebih berkesan dan realistis.