Otomotif

Rahasia Awetkan Mobil Matic CVT: Hindari Kebiasaan Buruk Ini!

Mobil matic CVT terkenal dengan kenyamanan berkendaranya, berkat perpindahan giginya yang halus. Namun, perlu diingat bahwa transmisi ini membutuhkan perawatan khusus agar tetap awet dan optimal. Beberapa kebiasaan buruk bisa memperpendek usia pakai komponen CVT, sehingga penting untuk menghindari hal-hal tersebut.

Hindari Paksa Posisi L saat Menanjak

Saat mobil mulai kesulitan menanjak, meskipun pedal gas diinjak dalam, jangan gunakan posisi L. Posisi L pada mobil matic CVT berbeda dengan gigi rendah di mobil manual. Mempaksa penggunaan posisi L dapat menyebabkan sabuk baja dan puli slip, yang berujung pada kerusakan komponen CVT.

Gunakan Posisi L dengan Kewaspadaan

Jika terpaksa menggunakan posisi L, lakukan dengan hati-hati dan jangan sampai putaran mesin melebihi 2.500 rpm. Gunakan rem tangan untuk membantu menahan mobil agar tidak mundur.

Parkir dengan Benar: Hindari Gesekan yang Berbahaya

Pastikan mobil benar-benar berhenti total sebelum memindahkan tuas transmisi dari D ke R atau sebaliknya. Memindahkan tuas saat mobil masih bergerak dapat membebani torque converter dan sabuk baja, yang pada akhirnya bisa memperpendek usia pakai komponen CVT.

Kenali Mekanisme Kerja Transmisi CVT

Transmisi CVT mengandalkan kopling fluida untuk mengatur putaran mesin. Berbeda dengan mobil manual yang menggunakan kopling mekanis, CVT tidak dapat memutuskan putaran mesin sepenuhnya. Oleh karena itu, memindahkan tuas transmisi saat mobil belum berhenti total dapat menyebabkan sabuk baja dan puli slip.

Berkendara dengan Bijaksana: Jaga CVT-mu Awet

Hindari kebiasaan yang berpotensi merusak komponen CVT. Rajinlah merawat mobil dan selalu berkendara dengan aman dan nyaman. Dengan begitu, kamu bisa menikmati performa optimal dan umur panjang mobil matic CVT-mu.