Travel

Aman dan Asyik! Tips Mendaki Gunung Bareng Rombongan

Mendaki gunung menjadi hobi yang semakin populer, baik di kalangan remaja maupun dewasa. Banyak yang memilih mendaki bersama rombongan, entah dengan teman sehobi atau dengan orang baru dalam open trip. Meskipun mendaki bersama terkesan lebih aman, namun tetap ada risiko yang perlu diwaspadai.

Bagi Anda yang ingin mendaki gunung bersama rombongan, berikut beberapa tips dari Muhammad Rifky Maulana, pendiri Tiga Dewa Adventures, agar pendakian Anda aman dan menyenangkan.

Kenali Teman Pendakian

Sebelum memulai pendakian, luangkan waktu untuk berkenalan dengan anggota rombongan. Di open trip, biasanya orang-orang belum saling kenal, sehingga perkenalan awal melalui grup chat atau video call bisa membantu.

"Biasanya sebelum mendaki, kami mengadakan perkenalan via Zoom agar peserta setidaknya mengenali wajah dan nama satu sama lain," kata Rifky.

Kenalan ini penting agar saat di jalur pendakian, Anda bisa lebih mudah mengenali anggota rombongan. Selain itu, pastikan Anda sudah kenal dengan panitia atau pimpinan agar Anda tahu siapa yang bertanggung jawab di lapangan.

Simak Briefing dan Ketahui Tugas Anda

Setelah perkenalan, pastikan Anda ikut briefing sebelum pendakian. Jangan sungkan untuk bertanya kepada panitia tentang pembagian tugas dan siapa saja yang bertanggung jawab di lapangan.

Dalam briefing, Anda juga akan dibagi ke dalam beberapa kelompok. Namun, Rifky mengingatkan, "Pembagian kelompok bisa berubah tergantung kecepatan dan kemampuan fisik masing-masing pendaki. Awalnya kita mungkin berada di depan, tapi bisa saja dalam situasi tertentu kita akhirnya berada di belakang. Penting untuk tetap memperhatikan keberadaan kelompok kita."

Perlengkapan Pribadi: Cek dan Pastikan

Sebelum mendaki, cek kembali perlengkapan pribadi Anda, pastikan semuanya lengkap dan sesuai kebutuhan. "Pastikan perlengkapan pribadi Anda sudah sesuai dengan daftar yang diberikan panitia. Contohnya, jas hujan, logistik, dan barang-barang pribadi lainnya harus dipastikan aman," kata Rifky.

Hindari menitipkan barang berat kepada teman yang mungkin berada jauh di depan atau di belakang, karena bisa merepotkan jika Anda membutuhkan barang tersebut. Jika memang kesulitan membawa perlengkapan sendiri, Anda bisa menggunakan jasa porter atau guide untuk membantu membawa barang-barang berat.

Kenali Jalur Pendakian

Jangan sungkan bertanya kepada panitia atau guide tentang kondisi jalur pendakian. Pastikan Anda tahu detail jalur yang akan dilalui, termasuk lokasi pos istirahat, sumber air, dan titik dengan sinyal telepon yang baik.

"Tamu juga berhak mendapatkan informasi ini, dan panitia harus menjelaskannya dengan jelas selama briefing sebelum pendakian," tegas Rifky.

Siap Menghadapi Tantangan

Mendaki gunung bersama rombongan, baik di open trip maupun pendakian pribadi, memerlukan persiapan yang matang dan koordinasi yang baik. Komunikasi yang baik, perencanaan yang matang, serta kesiapan fisik dan mental dalam menghadapi segala situasi di lapangan menjadi kunci untuk mendaki dengan aman dan menyenangkan.